Pengertian ICT, Peranan ICT, Pemanfaatan ICT dan Dampak ICT
A. Pengertian ICT
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk
mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan,
memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang
berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang
digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan juga
merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.
Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data,
sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang
lainnya sesuai dengan kebutuhan. Teknologi Komunikasi digunakan agar
data dapat disebar dan diakses secara global. Peran yang dapat diberikan
oleh aplikasi TIK adalah mendapatkan informasi untuk kehidupan pribadi
seperti informasi tentang kesehatan, hobi, rekreasi, dan rohani. Juga
dapat berkomunikasi dengan biaya murah seperti fasilitas email yang
dapat kita pergunakan dengan mudah di internet.
Sehingga perkembangan information and communication technology (ICT) atau yang
lebih dikenal dengan teknologi informasi dan teknologi (TIK) yang sangat
pesat memberikan dampak yang luar biasa pada kehidupan kita
sehari-hari. Hampir semua aspek kehidupan, kini telah dimasuki oleh
ICT/TIK dengan taraf yang berbeda-beda, tak terkecuali pada bidang
pendidikan.
B. Peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penerapan TIK pada bidang bisnis misalnya, TIK telah banyak digunakan
untuk mendukung proses bisnis yang terjadi pada perusahaan, baik bidang
ekonomi maupun perbankan. Dengan hadirnya aplikasi-aplikasi dan layanan e-bussiness, e-commerce, e-banking dan
lain-lain. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap
pelaku bisnis merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam
lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi
menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja. Misalnya penerapan Enterprice Resource Planning (ERP).
Penerapan TIK pada bidang pendidikan telah memberikan kontribusi bagi
perkembangan teknologi pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran
sehari-hari sering dijumpai kombinasi teknologi audio/data, video/data,
audio/video, dan internet. Internet merupakan alat komunikasi yang murah
dimana memungkinkan terjadinya interaksi antara dua orang atau lebih.
Kemampuan dan karakteristik internet memungkinkan terjadinya proses
belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi ebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik.
Sedangkan penerapan TIK dalam pemerintahan dikenal dengan istilah e-government.
Tujuan pemanfaatan TIK dalam pemerintahan adalah agar pelayanan kepada
masyarakat dalam lebih efisien. TIK juga dapat memberdayakan masyarakat
karena dengan adanya infrastruktur e-government akan lebih
mudah dan lebih cepat untuk mengakses informasi dari pemerintah. Selain
itu, TIK dapat mendukung pengelolaan pemerintahan yang lebih efisien,
dan bisa meningkatkan komunikasi antara pemerintah dengan sektor usaha
dan industri
C. Pemanfaatan ICT
Dalam bidang industri, komputer digunakan pada proses perencanaan
sebuah produk baru melalui program desain, seperti Computer Aided Design
(CAD). Gunanya, agar produk yang diinginkan dapat dirancang secara
cepat, mudah, dan memiliki ketepatan tinggi. Sebagai contoh, untuk
menggambar bentuk desain mobil dibutuhkan waktu yang lama dan relatif
sulit apabila dilakukan secara manual. Akan tetapi, dengan program CAD
(misalnya, AutoCad) semua itu dapat teratasi. Bahkan, program ini dapat
menggambarkan bentuk nyata sebuah desain mobil dilihat dari berbagai
sudut (3 dimensi).
Pada tahap produksi, digunakan robot yang d¬kendalikan oleh komputer
dengan program Computer Numerical Control (CNC) dan Computer Aided
Manufacture (CAM). Bahkan, ujicoba ketahanan kendaraan dapat dilakukan
dan disimulasikan dengan komputer.
Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa peran TIK dalam
bidang industri dan manufaktur sangat besar, di antaranya adalah sebagai
berikut.
a. Sebagai alat bantu untuk merancang produk baru secara cepat, mudah, dan tepat (akurat).
b. Proses produksi dapat dilakukan dengan sesedikit mungkin tenaga
manusia sehingga mengurangi resiko fisik yang dapat dialami oleh
manusia.
Peranan TIK dalam bidang industri pendidikan
1. TIK sebagai skill dan kompetensi
- Penggunaan TIK harus proporsional maksudnya TIK bisa masuk ke semua
lapisan masyarakat tapi sesuainya dengan porsinya masing-masing.
2. TIK sebagai infratruktur pembelajaran
- Tersedianya bahan ajar dalam format digital
- The network is the school
- belajar dimana saja dan kapan saja
3. TIK sebagai sumber bahan belajar
- Ilmu berkembang dengan cepat
- Guru-guru hebat tersebar di seluruh penjuru dunia
- Buku dan bahan ajar diperbaharui secara kontinyu
- Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran
- Tanpa teknologi, pembelajaran yang up-to-date membutuhkan waktu yang lama
4. TIK sebagai alat bantu dan fasilitas pembelajaran
- Penyampaian pengetahuan mempertimbangkan konteks dunia nyata
- Memberikan ilustrasi berbagai fenomena ilmu pengetahuan untuk mempercepat penyerapan bahan ajar
- Pelajar melakukan eksplorasi terhadap pengetahuannya secara lebih luas dan mandiri
- Akuisisi pengetahuan berasal dari interaksi mahasiswa dan guru
- Rasio antara pengajar dan peserta didik sehingga menentukan proses pemberian fasilitas
5. TIK sebagai pendukung manajemen pembelajaran
- Tiap individu memerlukan dukungan pembelajaran tanpa henti tiap harinya
- Transaksi dan interaksi interaktif antar stakeholder memerlukan pengelolaan back office yang kuat
- Kualitas layanan pada pengeekan administrasi ditingkatkan secara bertahap
- Orang merupakan sumber daya yang bernilai
6. TIK sebagai sistem pendukung keputusan
- Tiap individu memiliki karakter dan bakat masing-masing dalam pembelajaran
- Guru meningkatkan kompetensinya pada berbagai bidang ilmu
- Profil institusi pendidikan diketahui oleh pemerintah.
D. Dampak Positif dan Negatif Pembelajaran yang Menggunakan ICT/TIK
Seiring berkembangnya zaman, ICT/TIK semakin digunakan di dunia
pembelajaran, hal itu bisa terjadi karena ICT/TIK dirasa membawa
keuntungan baik bagi pengajar maupun pelajar, keuntungan atau dampak
positif dari pembelajaran yang menggunakan ICT/TIK tersebut antara lain
adalah :
- Pelajar jadi lebih mudah dalam belajar, karena kebanyakan pelajra lebih suka praktek dibandingkan teori.
- Pengajar jadi lebih mudah mengajar jadi lebih mudah menyampaikan materi dengan membuat presentasi – presentasi.
- Bagi
pelajar maupun pengajar, pemberian dan penerimaan materi atau tugas
tidak harus bertatap muka, jadi jika pengajar berhalangan hadir tetap
dapat memberi tugas atau materi melalui e-mail.
- Dalam
membuat laporan baik bagi pelajar, maupun pengajar jadi lebih mudah
karena jika memakai komputer, akan mudah dikoreksi jika ada kesalahan.
- Dalam belajar, baik pelajar maupun pengajar akan lebih mudah mencari sumber karena adanya internet.
- Pembelajaran
yang menggunakan ICT/TIK bisa dibuat menjadi lebih menarik, misalnya
dengan memunculkan gambar atau suara, sehingga pelajar menjadi lebih
antusias untuk belajar.
Segala sesuatu pasti ada dampak positif dan negatif, tidak terkecuali pembelajaran yang menggunakan ICT/TIK :